ESSAI- CERPEN Rania adalah seorang penulis yang sedang mencari ide cerita untuk diikutsertakan dalam kompetisi sastra. Namun, dia merasa semua idenya terlalu klise—selalu berfokus pada angka-angka, pola, dan hasil akhir yang bisa diprediksi. Hingga suatu hari, ia bertemu dengan Bayu, seorang mahasiswa statistik yang menjelaskan tentang "uji non-parametrik." "Non-parametrik itu bebas asumsi," kata Bayu dengan semangat. "Kita nggak harus tahu bentuk data atau distribusinya, cukup fokus pada median, pola hubungan, atau urutan!" Kata-kata itu melekat di pikiran Rania. Ia mulai memandang hidupnya sendiri seperti sebuah data—berantakan, tanpa pola yang jelas, namun tetap bisa dipahami jika dilihat dari sudut pandang yang berbeda. Ia teringat hubungannya dengan Ayah yang selalu dingin, dengan ibunya yang penuh kasih, dan dengan sahabat-sahabatnya yang kini menjauh. Dalam prosesnya, Rania sadar bahwa tidak semua hal dalam hidup harus masuk ke dalam "distribu...